Produsen BlackBerry, Research in Motion (RIM) meyakinkan pengguna dan
pemegang sahamnya bahwa ponsel BlackBerry dengan OS BlackBerry 10 akan
hadir pada Januari 2012 mendatang.
Os Blackberry 10 (foto:crackberry) |
Hal ini menjawab kepastian RIM saat menyebut bahwa perangkat tersebut akan hadir pada awal 2013. Seperti diberitakan sebelumnya, RIM mengumumkan penundaan peluncuran ponsel BlackBerry 10 hingga tahun depan.
Alasan dibalik penundaan ini, RIM hanya mengatakan, perancangan ponsel BB 10 ternyata membutuhkan waktu yang lebih lama dari yang diperkirakan.
"Tapi bulan Januari 2013 nanti, kami akan menghadirkan ponsel dengan OS BlackBerry 10 baik dengan keyboard layar sentuh maupun keyboard QWERTY. Kami pikir ini akan mengembalikan kepercayaan pengguna terhadap RIM," kata CEO RIM Thorsten Heins.
Produsen BlackBerry ini sebenarnya sudah sadar bahwa pangsa pasar produknya sudah menurun secara global. Sehingga RIM juga berharap akan menggairahkan pasar kembali dengan merilis sistem operasi terbaru, khususnya dengan perangkat layar sentuh.
Heins juga yakin bahwa ponsel dengan keyboard QWERTY ini memiliki pertumbuhan yang lebih lambat dibandingkan dengan pasar layar sentuh. Jadi, RIM harus membuktikan ke pasar (khususnya pasar Amerika Serikat) bahwa ponsel RIM dengan layar sentuh penuh akan kembali mendobrak pasar AS. Selama ini ponsel layar sentuh didominasi oleh perangkat iOS dan Android.
Alasan dibalik penundaan ini, RIM hanya mengatakan, perancangan ponsel BB 10 ternyata membutuhkan waktu yang lebih lama dari yang diperkirakan.
"Tapi bulan Januari 2013 nanti, kami akan menghadirkan ponsel dengan OS BlackBerry 10 baik dengan keyboard layar sentuh maupun keyboard QWERTY. Kami pikir ini akan mengembalikan kepercayaan pengguna terhadap RIM," kata CEO RIM Thorsten Heins.
Produsen BlackBerry ini sebenarnya sudah sadar bahwa pangsa pasar produknya sudah menurun secara global. Sehingga RIM juga berharap akan menggairahkan pasar kembali dengan merilis sistem operasi terbaru, khususnya dengan perangkat layar sentuh.
Heins juga yakin bahwa ponsel dengan keyboard QWERTY ini memiliki pertumbuhan yang lebih lambat dibandingkan dengan pasar layar sentuh. Jadi, RIM harus membuktikan ke pasar (khususnya pasar Amerika Serikat) bahwa ponsel RIM dengan layar sentuh penuh akan kembali mendobrak pasar AS. Selama ini ponsel layar sentuh didominasi oleh perangkat iOS dan Android.
Sumber : tekno.kompas.com
Tidak ada komentar:
Posting Komentar